Senin, 30 November 2009

Srtuktur dan fungsi Jaringan Tumbuhan
































STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN
AKAR, BATANG, DAUN, BUNGA, BUAH, DAN BIJI

INDIKATOR
 Menjelaskan struktur dan fungsi akar, batang, daun, bunga, buah dan biji
 Membedakan letak epidermis, korteks, dan stele pada tumbuhan
 Menunjukkan fungsi jaringan tertentu yang dijumpai pada tubuh tumbuhan
 Menunjukkan letak dan fungsi stomata
 Membedakan peran pembuluh xilem dan floem dalam pengangkutan
 Melakukan percobaan osmosis

STRUKTUR DAN FUNGSI AKAR
 Berdasarkan asalnya:
1. Akar Primer: Akar pertama yang tumbuh dari lembaga yang terkandung di dalam biji
2. Akar Sekunder: Seluruh cabang akar yang tumbuh dari akar primer
 Tumbuhan dikotil: sistem akar tunggang
 Tumbuhan monokotil: sistem akar serabut


Struktur Akar
 Struktur luar:
a. rambut akar
b. batang akar
c. ujung akar
d. tudung akar

 Struktur dalam:
a. epidermis
b. korteks
c. endodermis
d. silinder pusat (stele)

Rambut Akar
• Merupakan perluasan permukaan dari sel-sel epidermis akar
• Fungsi: Memperluas daerah penyerapan air dan mineral
• Hanya tumbuh dekat ujung akar dan relatif pendek

Ujung Akar/Zona Pembelahan Sel
• Merupakan titik tumbuh akar
• Terdiri dari: jaringan meristem yang sel-selnya berdinding tipis dan aktif membelah diri
• Dilindungi oleh tudung akar

Tudung Akar
• Fungsi: melindungi akar terhadap kerusakan mekanis pada waktu menembus tanah
• Bagian luarnya mengandung lendir untuk memudahkan akar menembus tanah


















Epidermis Akar (Kulit luar)
 Merupakan lapisan luar akar
 Terdiri dari selapis sel yang tersusun rapat
 Dinding sel: tipis dan mudah dilalui air
 Sel-sel epidermis akan bermodifikasi membentuk rambut-rambut akar

Korteks Akar (Kulit pertama)
• Terdiri dari beberapa lapis sel yang berdinding tipis
• Terdapat ruang-ruang antarsel yang berperan dalam pertukaran gas
• Fungsi: tempat menyimpan cadangan makanan

Endodermis Akar
 Terdiri dari selapis sel yang tebal
 Sel-sel endodermis memiliki pita kaspari, yaitu bagian seperti pita yang mengandung gabus (zat suberin)/lignin
 Fungsi: Pengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke silinder pusat

Silinder Pusat/Stele Akar
Tersusun atas
1. Perisikel (perikambium)
*lapisan terluar yang terdiri dari satu /beberapa lapisan sel
*Fungsi: dalam pertumbuhan sekunder dan pertumbuhan akar ke samping
2. Xylem (pembuluh kayu)
3. Floem (pembuluh tapis)

FUNGSI AKAR
1. Menyerap air dan mineral
2. Menunjang dan memperkokoh berdirinya tumbuhan
3. Sebagai alat pernapasan, misal pada tumbuhan bakau
4. Sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan

AKARMONOKOTIL
AKAR DIKOTIL RHIZOMA

UMBI BATANG












Struktur Luar (Morfologi) Batang
Berdasarkan keadaan batang:
1. Batang Tumbuhan Herba: lunak, berwarna hijau, jaringan kayu sedikit/tidak ada, ukuran batang kecil dan umurnya relatif pendek, co: jagung, bunga matahari, bayam, kacang
2. Batang Tumbuhan Berkayu: keras, umurnya relatif panjang, terdapat lentisel (lubang-lubang kecil), kulit kayu agak tebal

 Struktur Dalam (Anatomi) Batang
1. Batang Tumbuhan Herba, Bagian-bagiannya:
a. epidermis tipis (ada stomata)
b. sel-sel korteks (mengandung klorofil)
c. jaringan penyokong (kolenkim dan sklerenkim)
yang menyebabkan batang tumbuhan herba
dapat menopang daun-daun dan dapat berdiri
dengan tegak
2. Batang tumbuhan berkayu, Bagian-bagian dari luar ke dalam: epidermis, korteks, stele (silinder pusat)

















 Epidermis Batang (kulit luar)
* terdiri dari satu lapis sel yang tersusun rapat dan tidak terdapat rongga-rongga antarsel
* dinding sel menebal dan dilapisi kutikula atau kambium gabus yang membentuk lapisan gabus
* Fungsi: melindungi lapisan-lapisan di dalamnya.

 Korteks Batang (kulit pertama)
* jaringan parenkim di bawah epidermis
* tersusun atas beberapa lapis sel berdinding tipis dan memiliki vakuola besar
* terdapat rongga-rongga antar sel (untuk pertukaran udara) dan floeterma (sel-sel pada lapisan korteks paling dalam yang berbentuk khas dan mengandung butir-butir pati)
* Fungsi: tempat penyimpanan makanan

 Stele Batang (Silinder pusat)
* bagian terdalam batang
* terdapat berkas pembuluh angkut, yaitu xylem (pembuluh kayu) di sebelah dalam dan floem
(pembuluh tapis) di sebelah luar
* Bagian dalam: empulur, yaitu bagian batang yang paling luas.
* Dari pusat ke arah kulit kayu tampak garis-garis radial (jari-jari empulur) sehingga air dan zat
makanan bergerak ke arah samping.
* Jaringan kambium yang terdiri dari sel-sel yang selalu aktif membelah diri yang memisahkan kulit kayu dari bagian batang lainnya serta membentuk sel xylem (kayu) ke arah dalam dan sel floem (kulit kayu) ke arah luar. Aktivitas ini menimbulkan lingkaran tahun pada batang/kayu tumbuhan

Perbedaan Batang Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Tumbuhan Dikotil Tumbuhan Monokotil
Batang bercabang-cabang Batang lurus, tidak bercabang-cabang
Memiliki kambium, sehingga batang dapat membesar (pertumbuhan sekunder) Tidak memiliki kambium, sehingga batang tidak membesar
Pembuluh angkut letaknya teratur dalam bentuk lingkaran Pembuluh angkut letaknya tersebar

 Fungsi Batang
1. Organ lintasan air dan mineral dari akar ke daun dan lintasan zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan
2. Organ pembentuk dan penyangga daun
3. Tempat penyimpanan makanan
4. Alat perkembangbiakan vegetatif


STRUKTUR DAN FUNGSI DAUN
 Struktur luar (morfologi) daun
* bentuk pipih melebar dan berwarna hijau karena disebabkan oleh kandungan kloroplas di dalam sel-sel daun, dimana dalam kloroplas terdapat klorofil

Bagian:
1. Helaian daun (lamina)
2. Tangkai daun (petiolus)
3. Pangkal tangkai daun/pelepah daun

* Berdasarkan bagian-bagian daun:
a. Daun sempurna/lengkap: daun yang memiliki ketiga bagian daun, co: daun pisang, daun talas
b. Daun tidak sempurna/tidak lengkap:, jika tidak memiliki salah satu dari ketiga bagian daun, co: daun jambu, daun mangga

 Berdasarkan susunan helai daun pada tangkainya

1. Daun tunggal: daun yang hanya memiliki satu helai daun pada tangkainya, co: daun mangga
2. Daun majemuk:
* daun yang memiliki lebih dari satu helai daun pada tangkainya, co: daun belimbing
* Ada yang menyirip (ganda/tunggal) dan ada yang menjari

 Tumbuhan dikotil: tulang daun menyirip/menjari
 Tumbuhan monokotil: tulang daun sejajar/melengkung

















1. Epidermis daun
* lapisan terluar yang terdapat di permukaan atas dan bawah daun
* terdiri dari satu lapis sel epidermis yang tidak memiliki ruang antarsel
* Fungsi epidermis atas: melindungi bagian-bagian yang ada di bawahnya Fungsi epidermis bawah: melindungi bagian- bagian yang ada di atasnya
* terdapat:
a. lapisan lilin/rambut-rambut halus, untuk mencegah penguapan air yang berlebihan
b. stomata (mulut daun), untuk pertukaran gas
2. Jaringan tiang/jaringan palisade/jaringan pagar
* terdiri dari sel-sel silindris, tegak, tersusun rapat dan banyak mengandung kloroplas
* tempat terjadinya fotosintesis
3. Jaringan bunga karang/jaringan spons
* terdiri dari sel-sel yang bentuknya tidak teratur
* terdapat ruang antarsel (sel-selnya tidak rapat) dan sedikit mengandung kloroplas
* Fungsi: menampung karbondioksida untuk fotosintesis
4. Berkas pembuluh angkut
* terdapat di dalam tulang-tulang daun
* lanjutan dari sistem jaringan pembuluh angkut batang atau cabang dan pembuluh angkut akar

Fungsi Daun
1. Tempat fotosintesis: di jaringan palisade
2. Tempat transpirasi/penguapan pada tumbuhan:
* melalui stomata ke udara
* Fungsi: membantu proses penyerapan serta transportasi air dan mineral, dan mengatur suhu tumbuhan
* Faktor pengaruh:
# internal: ukuran daun, tebal daun, jumlah stomata, ada tidaknya lapisan lilin pada permukaan daun, banyak sedikitnya bulu-bulu (trikoma) pada permukaan daun
# eksternal: suhu, kelembaban udara, intensitas cahaya, keadaan air di dalam tanah
3. Alat pernapasan: melalui stomata untuk mendapat energi yang terkandung di dalam makanan
4. Alat perkembangbiakan vegetatif: seperti pada daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata)

Sistem Pengangkutan pada Tumbuhan
• Untuk mengangkut air dan mineral yang diserap oleh akar ke daun dan zat-zat hasil fotosintesis
• Dilakukan oleh jaringan pengangkut yang terdiri dari xylem (pembuluh kayu), yang berfungsi mengangkut air dan mineral dari akar ke daun, dan floem (pembuluh tapis), yang berfungsi mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke bagian-bagian lain tumbuhan
• Air dan mineral dapat naik sampai daun yang tinggi karena adanya kekuatan tertentu, yaitu:
1. Tekanan Akar
* ditimbulkan sebagai akibat pergerakan air secara osmosis dari sel ke sel pada akar
* menyebabkan air terdorong/tertekan sehingga naik ke pembuluh kayu batang
* besarnya dipengaruhi besar kecil dan tinggi rendahnya tumbuhan
2. Kapilaritas Batang
* Kapilaritas pembuluh kayu dari akar dan batang menyebabkan air dan mineral yang terlarut naik ke puncak batang dan daun
3. Daya Isap Daun
* disebabkan adanya penguapan air dari daun
sehingga aliran air dan mineral dari akar, batang dan daun terjadi terus-menerus
* besarnya sebanding dengan jumlah daun yang dimilikinya

STRUKTUR DAN FUNGSI BUNGA
 Berdasarkan bagian-bagian yang terdapat dalam bunga:
a. Bunga lengkap/sempurna: bagian-bagiandalam bunga lengkap yang terdiri dari perhiasan dan alat kelamin; co: bunga sepatu
b. Bunga tidak lengkap/tidak sempurna: jika salah satu hiasan bunganya atau salah satu alat kelaminnya tidak ada

 Berdasarkan alat kelaminnya:
a. Bunga jantan: bunga yang memiliki benang sari dan tidak mempunyai putik
b. Bunga betina: bunga yang memiliki putik dan tidak mempunyaibenang sari
c. Bunga hermafrodit: bunga yang memiliki putik dan benang sari dalam satu bunga

BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN BENTUK-BENTUK BUNGA
























BUNGA MAJEMUK







 Bagian-bagian bunga:
1. Perhiasan Bunga(periantium) : Kelopak (calyx/sepal), Mahkota (corolla/petal)
2. Alat Kelamin: Benang sari (stamen), Putik (psitillum)

- Kelopak Bunga (Calyx/sepal)
* Bagian terluar dari bunga
* Berwarna hijau/warna lain yang tersusun dalam satu/beberapa lingkaran
* Fungsi: melindungi kuncup bunga
- Mahkota Bunga (Corolla/petal)
* lebih besar dari kelopak dan letaknya di dalam kelopak
* memiliki warna yang mencolok
- Benang Sari (Stamen)
* organ perkembangbiakan (alat kelamin) jantan
* letak: mengelilingi putik
* menghasilkan sel kelamin jantan (sperma) = polen
* bagian penyusun: tangkai sari (filamen), kepala sari/kotak sari (anthera) dan serbuk sari (polen)
- Putik (Psitillum)
* letak: bagian pusat bunga setelah benang sari
* organ perkembangbiakan betina
* membentuk sel telur (ovum)
* bagian penyusun: kepala putik (stigma), tangkai putik (stilus), bakal buah (ovarium) dan bakal biji (sel kelamin betina/ovum)

STRUKTUR DAN FUNGSI BUAH SERTA BIJI
 Pembuahan: adalah peristiwa penyatuan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina
 Partenokarpi: adalah Pembuahan yang terjadi sebelum penyerbukan
 Bakal buah (pada bagian bawah putik) berkembang menjadi buah dan bakal biji berkembang menjadi biji

STRUKTUR DAN FUNGSI BUAH
 Berdasarkan perkembangannya:
a. Buah Tunggal
* dibentuk oleh 1 bakal buah
* co: buah mangga
b. Buah Agregat
* dibentuk oleh banyak bakal buah dari 1 bunga
* co: buah sirsak, buah arbei, buah srikaya
c. Buah Majemuk/ganda
* dibentuk oleh banyak bakal buah dari banyak bunga
* co: buah nenas, buah keluwih, buah nangka

 Berdasarkan kandungannya:
a. Buah lunak: bakal buah dan bagian-bagian bunga akan membentuk bangunan berdaging di
sekeliling biji (buah berdaging), co: apel, jeruk
b. Buah kering: bakal buah membentuk pelindung
yang keras untuk biji, co: kacang-kacangan
 Berdasarkan asalnya:
1. Buah Sejati
* Terbentuk dari bakal buah
* Seluruh jaringannya berasal dari bakal buah
* co: buah mangga, alpukat, semangka, pepaya
2. Buah Semu
* Terbentuk dari bakal buah dan bagian-bagian lain dari bunga, co: arbei, apel, nangka, jambu mede












DARI KIRI KEKANAN BERTURUT-TURUT ADALAH CONTOH BUAH SEMU,BUAH TUNGGAL,BUAH SEJATI ,BUAH MAJEMIK ,BUAH AGREGAT

 Buah terdiri dari lapisan luar (kulit), lapisan tengah dan lapisan dalam
Pada buah kelapa:
- lapisan luar (kulit): tipis dan mengkilat
- lapisan tengah: sabut
- lapisan dalam: tempurung
 Pada buah mangga:
- lapisan luar: kulit
- lapisan tengah: bagian manis yang kita makan
- lapisan dalam: tipis, keras dan liat
 Durian, rambutan, manggis, duku = tangkai biji yang tumbuh menyelubungi biji menjadi jaringan yang tebal berdaging dan manis rasanya

STRUKTUR DAN FUNGSI BIJI


GAMBAR ANATOMI BIJI
















 Alat perkembangbiakan generatif
 Ada 3 bagian:
1. Kulit Biji (spermodermis)
- Pada Angiospermae (tumbuhan biji tertutup),biji memiliki 2 lapisan, yaitu kulit luar (testa)
yang tipis tetapi keras dan kulit dalam (tegmen/kulit ari) seperti selaput
- Pada Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka), biji memiliki 3 lapisan, yaitu lapisan luar yang tebal berdaging. Lapisan tengah yang kuat keras dan berkayu, serta lapisan dalam yang tipis seperti selaput, contoh: biji melinjo

2. Tali Pusat (Funiculus)
* bagian yang menghubungkan biji dengan papan biji (plasenta)
* jika biji masak, tali pusat lepas sehingga pada biji terlihat bekas yang disebut pusat biji (hilus)

3. Inti biji (nucleus seminis)
* semua bagian biji yang terdapat di dalam kulit dalam
* terdiri dari lembaga (embrio), yaitu calon tumbuhan/individu baru dan putih lembaga (endosperm), yaitu tempat cadangan makanan

1 komentar: